7. Vitamin Yang Memelihara Kesehatan

Tahukah anda bahwa ada selaput disekeliling sebiji gandum / beras? Selaput ini disebut kulit ari.
Masih banyak orang berpendapat bahwa selaput ini tidak bermanfaat. Sebab itu mereka membuangnya saja. atau memberikannya kepada ayam.

Sebenarnya kulit ari it menyediakan banyak sekali hidrat arang yang penting untuk menolong usus agar bekerja dengan baik. kulit ari mengandung  banyak sekali vitamin B complex, dan juga besi untuk menolong membentuk sel-sel darah merah.


Kecambah gandum
Kecambah gandum inilah yang menjadi salah satu sumber yang paling kaya untuk  thiamine, atau vitamin B1, yang amat diperlukan untuk memelihara normalnya pekerjaan urat saraf. Thiamine penting juga untuk memelihara lancarnya pekerjaan alat pencernaan, dan untuk pertumbuhan yang normal pada anak-anak dan orang muda. Seperti halnya dengan kulit ari, kecambah gandum juga dibuang dalam proses penggilingan modern.

Kenapa pabrik modern membuang kulit ari dan kecambah gandum? Karena  bagian ini digemari oleh serangga yang merusak tepung. Nyatalah bahwa serangga pun mengetahui apa yang baik. Demikian juga halnya dengan biji-bijian lain, dimana proses penggilingan yang sama digunakan.

Penyakit Karena Kekurangan Vitamin-Scorbutus
Scorbutus merupakan semacam radang sendi , sering disertai dengan pendarahan pada persendian. gusi juga kejangkitan dan gigi menjadi goyah dan jatuh. Pendarahan kecil kelihatanpada berbagai bagian tubuuh, dan pasien merasa lemah, lelah dan mudah marah.
Scorbutus disebabkan oleh kekurangan vitamin C.

Beri-beri
Selama abab kesembilan belas penyakit aneh yang lain mulai berkembang, terutama di Indonesia dan bagian lain di Timur. Inilah masa revolusi industri yang besar. Penduduk bumiputra menamainya beriberi, suatu nama yang masih dipakai oleh para dokter dewasa ini. Para penderita penyakit ini menjadi gugup dan mudah marah. nafsu makan mereka hilang dan mereka sering mengalami gangguan pencernaan. Otot mereka tampaknya berkurang kekuatannya dan mereka menjadi lemah dan tertekan pikirannya.
Penyakit Beri-Beri

Jika tidak dirawat dengan baik, pasien akan menderita dekompensasi jantung. Pembengkakan tampak di tungkai dan bagian tubuh yang lain, diikuti dengan nyeri di jantung. Penyakit lain yang disebut neuritis, atau peradangan urat saraf akan dialami.

Penemuan Vitamin-Vitamin
Penyakit yang disebut beriberi inilah yang memimpin kepada penemuan bermacam-macam vitamin yang sebenarnya. Seorang sarjana Belanda, selama di Indonesia, memperhatikan bahwa penyakit ini lebih banyak terdapat pada penduduk yang tinggal bersesak-sesakan. Menurut dugaan dokter tersebut mungkin ada suatu kekurangan di dalam makanan orang yang hidup melarat.
Sebab itu dia mengambil beras yang sama yang sama  yang tidak berkulit ari lagi yang biasa dimakan kebanyakan orang dan memberikannya kepada binatang percobaan. Dalam waktu singkat semua binatang itu mengalami keadaan yang sama  dengan yang dialami manusia. Kemudian untuk memastikannya, ia mengambil sedikit dedak dan menambahkannya kepada makanan binatang percobaan itu, Semua binatangitu sembuh dengan lekas. Nyatalah bahwa ada sesuatu pada kulit ari yang dapat mencegah beriberi. Hal ini membuka pandangan baru dalam perawatan penyakit.

Ada seorang menciptakan kata "vitamin" dan para dokter dengan segera mulai menemukan bermacam-macam vitamin yang lain serta fungsinya di dalam tubuh.
Dari sinilah pengertian yang terang mengenai berbagai-bagai penyakit yang menyebabkan kemerosotan tubuh (penyakit-penyakit dgeneratip) telah berkembang, seperti mengerasnya pembuluh nadi, penyakit pembuluh nadi tajuk jantung tekanan darah tinggi, penyakit gula, dan banyak penyakit lain, semuanya banyak hubungannya dengan soal gizi.

0 komentar:

Post a Comment